Senin, 14 November 2016

10 Karya Seni Paling Terkenal

 Dunia ini penuh dengan beberapa hal menakjubkan dan karya seni yang menarik. Lukisan, patung dan lain-lain mencerminkan keindahan negara budaya dan tradisi. Saya tidak berpikir akan ada negara yang tersisa tanpa karya seni yang luar biasa ini. Mari kita lihat top 10 paling terkenal karya seni di dunia.

10. Rembrandt-Self Portrait dengan dua lingkaran

Rembrandt-Self Portrait dengan dua lingkaran

Ini trek sejarahnya kembali dari tahun 1665-1669. Rembrandt adalah potret indah dengan dua lingkaran dan dapat dianggap sebagai karya moral pengawasan zaman kuno. Pada awalnya sekilas memberikan sesuatu yang menakutkan tapi seniman telah menciptakan hal itu dengan indah dan luar biasa.

9. Lukisan Gua Chauvet
Lukisan Gua Chauvet

Lukisan gua Chauvet adalah berumur sekitar 30,000 tahun yang lalu. Potret ini gaya hidup manusia dan binatang dari waktu itu. Lukisan dikenal menjadi milik Homo sapiens dan benar-benar hasil karya seni cerdas.

8. Cézanne – Mont Sainte Victoire
Cézanne – Mont Sainte Victoire

Ini trek sejarah dari tahun 1902-1904. Visi rusak Cezanne adalah array yang berkilauan dipertimbangkan kembali dan ragu-ragu. Hal ini mencerminkan tingkat tertinggi dari keindahan dan keajaiban dari zaman kuno. Dengan demikian, kita dapat nama itu salah satu karya seni paling terkenal.

7. Patung Parthenon 
Patung Parthenon

Ini adalah pelacakan sejarahnya kembali dari abad 447-442 SM. Hal ini benar-benar marmer beku yang lama dengan patung-patung kolosal yang rusak. Ukiran centaurs sangat indah dan sangat menarik.

6. Picasso-Guernica
Picasso-Guernica


Picasso-Guernica muncul menjadi ada pada tahun 1937. Lukisan ini mencerminkan protes Picasso terhadap pengeboman Guernica. Waktu itu juga dianggap sebagai waktu Basque, ketika Hitler dengan Angkatan Udaranya melakukan perang saudara di Spanyol.

5. The Scream-Edvard Munch
The Scream-Edvard Munch

Ini dapat disebut sebagai salah satu potongan yang paling terkenal Edvard Munch. Dicat kembali di abad ke-18. Mereka mengatakan lukisan ini berasal pada tahun 1893. Lukisan dipercantik dengan bantuan dari minyak dan pastel di kardus. Disimpan di layar Galeri Nasional, Oslo, Norwegia.

4. Mona Lisa-Leonardo da Vinci
Mona Lisa-Leonardo da Vinci

Mona Lisa adalah salah satu karya seni paling terkenal. Lukisan ini disimpan di museum Louvre di Paris. Lukisan ini telah dilihat oleh jutaan orang setiap tahun. Leonardo da Vinci dicat pada tahun 1503 sebelum kematiannya pada tahun 1519.

3. Perjamuan Terakhir-Leonardo da Vinci
Perjamuan Terakhir-Leonardo da Vinci

Perjamuan terakhir adalah presentasi Leonardo da Vinci. Lukisan ini terkenal dan menakjubkan tidak dipamerkan di museum apapun tetapi hadir di dinding aula ruang makan di biara Santa Maria delle Grazie di Milan, Italia. Lukisan ini dilukis pada abad ke-15.

2. The Thinker-Auguste Rodin
The Thinker-Auguste Rodin

The Thinker adalah sebuah patung perunggu yang luar biasa, yang menampilkan gambar telanjang laki-laki yang duduk di atas batu dengan dagu yang didasarkan pada satu tangan. Konsep yang disajikan dan membuat hidup karya dari seniman, Auguste Rodin. Karya ini telah disajikan selama tahun 1880 dan kini disimpan di museum.

1. Starry Night – Vincent van Gogh
Starry Night – Vincent van Gogh

Starry Night merupakan lukisan karya dari Vincent van Gogh adalah presentasi dari seniman Belanda, Vincent van Gogh. Ia menciptakan bagian ini pada tahun 1889. Ini adalah lukisan yang luar biasa dan telah dilihat oleh triliunan orang sejauh ini. Disimpan di Museum of Modern Art di New York.

Rabu, 09 November 2016

Fenomena Aurora

Aurora


Aurora adalah fenomena alam yang menyerupai pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosferdari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh Matahari (angin surya).
Di bumi, aurora terjadi di daerah di sekitar kutub Utara dan kutub Selatanmagnetiknya. Aurora yang terjadi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama Aurora Borealis (IPA /ɔˈɹɔɹə bɔɹiˈælɪs/), yang dinamai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin utara, Boreas. Ini karena di Eropa, aurora sering terlihat kemerah-merahan di ufuk utara seolah-olah Matahari akan terbit dari arah tersebut. Aurora borealis selalu terjadi di antara September dan Oktober dan Maret dan April. Fenomena aurora di sebelah Selatan yang dikenal dengan Aurora Australismempunyai sifat-sifat yang serupa.Tapi kadang-kadang aurora muncul di puncak gunung di iklim tropis.

Proses Terjadinya Aurora

Beberapa hal penting yang berkaitan dengan terbentuknya aurora yaitu :
  1. Medan magnetik suatu planet, (dalam hal ini bumi)
  2. Angin Matahari, adalah suatu aliran partikel bermuatan (yakni plasma),yang menyebar ke segala arah dari atmosfer terluar matahari (korona),tersusun dari elektron berenergi tinggi dan proton, yang mampu melepaskan diri dari gravitasi sebuah bintang, karena energi panasnya yang sangat tinggi. Plasma adalah partikel sejenis gas yang telah terionisasi. Pada umumnya gas tidak bermuatan, tetapi karena suhu yang sangat panas di matahari menyebabkan partikel gas terionisasi maka terbentuklah  plasma, biasanya pada saat terjadi aktivitas matahari pancaran plasma bertambah.
  3. Interaksi partikel-partikel atmosfer bumi dengan partikel bermuatan dari matahari (plasma), kemudian saat mendekati medan magnet bumi (yang terpusat di kutub utara dan selatan) maka plasma akan tertarik ke kutub-kutub bumi, saat bertemu dengan partikel atmosfer bumi terjadi eksitasi-relaksasi elektron sehingga memendarkan warna yang indah. Dengan kata lain, Angin matahari yang membawa pancaran plasma mendekati bumi, lalu  plasma ini tertarik atau dibelokan ke pusat magnet bumi (kutub utara dan selatan), saat plasma ini  bertemu partikel atmosfer bumi terjadilah interaksi di antara keduanya sehingga memendarkan warna yang indah, itulah Aurora.
Fenomena aurora ini terkait dengan selubung medan magnet atau magnetosfer Bumi dan aktivitas kemunculan bahaya dari Matahari. Semakin kuat dan lama cahaya aurora, dapat diperkirakan semakin kuat gangguan dari Matahari yang dikenal sebagai badai matahari ( solar storm). Badai Matahari adalah siklus kegiatan peledakan dahsyat dari masa puncak kegiatan bintik matahari ( sunspot ), biasanya setiap 11 tahun akan memasuki periode aktivitas badai matahari. Sedangkan gangguannya yang terjadi pada medan magnet Bumi, dinamakan badai magnet (magnetic storm). Perubahan medan magnet yang mendadak tersebut menyebabkan partikel bermuatan yang ada di atmosfer meningkat atau berubah arah (misalnya di lapisan ionosfer). Aurora juga bisa muncul bila terjadi fenomena lanjutan pada magnetosfer yang dikenal sebagai magnetic sub-storm. Peristiwa ini memunculkan aurora oval di kutub-kutub Bumi yang simetri satu sama lain. Meski fenomena ini telah diduga oleh para ahli sejak lama, bukti observasi baru diperoleh pada tahun 2001 melalui pengamatan satelit NASA.

Lokasi dan Waktu Terjadinya Aurora

Peranan medan magnet yang besar pada terjadinya aurora menyebabkan aurora paling sering terjadi di daerah di sekitar kutub utara dan kutub selatan magnetiknya, dan sangat jarang terjadi di daerah katulistiwa. Aurora yang terkenal adalah Aurora Borealis(di kutub utara) dan Aurora Australis (di kutub selatan)
Aurora borealis paling sering disaksikan di Fairbanks, Alaska, dan beberapalokasi di Kanada Timur, Islandia dan Skandinavia Utara. Aurora australis paling jarang terlihat karena aurora ini  biasanya justru terlihat terang di daerah yang jarang penduduknya. Aurora australis biasanya sering terlihat di Australia pada siklus 11 tahun aktivitas titik matahari. Titik-titik matahari maksimum  berlangsung pada tahun 2000.Aurora Australis pernah terlihat di Tasmania.
Selain lokasi, cuaca dan polusi, cahaya juga mempengaruhi kualitas aurora. Di Alaska, waktu terbaik untuk melihat aurora adalah pada bulan-bulan Maret dan September hingga Oktober akhir. Saat itu langit dalam keadaan gelap dan cuacanya sangat cerah. Saat musim panas, langit malam tidak terlalu gelap. Sebaliknya pada musim dingin, udara menjadi terlalu dingin sehingga mengganggu kenyamanan orang-orang yang ingin mengamatinya.Aurora muncul dalam berbagai bentuk yang  berbeda. Penampakannya berubah-ubah, Tahap paling indah adalah pada tengah malam. Aurora juga membentuk pita-pita cahaya dengan berbagai warna, biasanya berwarna hijau, kuning, biru atau merah tua.Warna-warna yang dihasilkan disebabkan benturan partikel dan molekul atau atom yang berbeda.Warna yang terlihat bergantung pada ketinggian dan jenis molekul yang ada di atmosfer. Elektron berenergi tinggi dan proton bergerak ke bawah menuju medan magnet bumi dan bertumbukan di atmosfer yang kebanyakan mengandung atom-atom oksigen dan nitrogen. Hasil dari tumbukan tersebut adalah atom-atom dan molekul-molekul yang ada di atmosfer tereksitasi ke tingkatan energi yang lebih tinggi. Warna-warna yang kita lihat pada aurora bergantung pada gas di atmosfer yang bertumbukan dengan partikel bermuatan yang dibawa oleh angin matahari.
Terdapat dua gas utama yang ada di atmosfer yang paling berpengaruh pada pembentukan cahaya aurora:
  • Oksigen, dapat menghasilkan dua warna utama aurora, yaitu hijau-kuning yang memiliki panjang gelombang 557,7 nm, warna ini paling sering terlihat,dan merah yang memiliki panjang gelombang 630 nm, namun warna ini jarang terlihat.  
  • Nitrogen, yang pada keadaan terionisasi akan menghasilkan warna biru muda. Pada keadaan netral, molekul nitrogen menghasilkan warna merah keunguan

Rabu, 02 November 2016

Fenomena Alaska

1. Medan es yang luas
foto: Eric Guth
Meliputi 1.500 mil persegi, medan es Juneau di Alaskan adalah salah satu medan es terbesar yang ada di bumi. Hujan salju yang turun disini tingginya mencapai 100 kaki, dataran tinggi membuat sebagian besar salju yang ada mencair selama musim panas berlangsung.
Tapi Gletser Mendenhall bernasib buruk, karena semakin naiknya suhu di bumi setiap tahunnya. Pada tahun 2013, suhu disini mencapai 33C dan suhu itu terus naik selama seminggu, itu adalah suhu yang sangat panas untuk daerah pinggiran Alaska. Dan itu membuat gletser tersebut menyusut sebanyak 100 kaki sejak tahun 2005.
2. Aliran es yang mencair
foto: Eric Guth
Jalur aliran es yang mencair mengungkapkan dunia yang surealis dan sama sekali tak terduga. Air bergegas ke dalam, menetes, dan masuk kedalam sebuah lubang yang dalamnya kira-kira mencapai 300 kaki. Air adalah unsur utama yang ada di dalam gua es, mengikuti aliran yang ada di badan es, dan Anda akan sering melihat ini saat berlibur di Alaska
3. Es berwarna biru
foto: Eric Guth
Karena birunya air yang ada di Alaska serta dinginnya udara disana, menjadikan air-air itu akan membeku dan menjadi es yang sangat indah. Namun es biru ini dapat Anda lihat biasanya ada di dalam gua yang tak tertutup oleh salju.
4. Gelombang air yang membeku
foto: Eric Guth
Es yang ada di Alaska akan mencair dan membuat sebuah genangan-genangan, dan pada saat angin bertiup kencang air akan bergelombang bahkan menjadi ombak. Dan saat membeku air-air yang bergelombang itu akan kembali beku dan akan menjadi sangat indah.
5. Binatang yang tak terduga
foto: Eric Guth
Mungkin saat ke Alaska Anda akan berfikir di sana hanya ada beruang kutub, penguin, atau anjing laut. Namun saat sampai di Alaska, Anda akan menemukan binatang-binatang yang tidak Anda duga sebelumnya. Seperti pada foto diatas terdapat serangga yang dapat hidup di Alaska.
6. Jurang berwarna biru
foto: Eric Guth
Selama musim panas yang hangat, permukaan Gletser Mendenhal akan mencair dan menciptakan warna biru dan putih yang menyilaukan. Karena gletser yang mencair dan air akan mengikuti tempat yang rendah maka celah-celah yang ada akan semakin lebar dan bahkan membentuk sebuah jurang.